Dunia Panggung Sandiwara


Kalau kata sebuah lagu, "Dunia ini panggung sandiwara, ceritanya mudah berubah".
Saat masuk dalam dunia sandiwara, kita akan menemukan berbagai peran yang dimainkan oleh orang disekitar kita. Setiap orang memilih peran masing - masing untuk dimainkan. Ada peran yang baik, jahat dan ada pula peran yang berpura - pura ataupun memilih untuk memainkan banyak peran. 


Setiap orang bisa berganti topeng kapan saja mereka mau, tergantung keuntungan dan kepuasan hati sendiri. Hari ini bisa jadi kawan, tapi besok bisa saja jadi lawan dalam selimut. Itulah realita di atas panggung sandiwara dunia yang harus dihadapi dan tidak terhindari.

Panggung sandiwara dunia seringkali berlaku tidak adil dan menutup mata terhadap kebenaran yang sebenarnya ada. Miris sekali..


Di atas panggung dunia, ada saatnya kita akan bertemu orang yang berperan sebagai kawan, begitu baik didepan namun ternyata menusuk dari belakang tanpa nurani. Ketika ini harus kita hadapi, tetaplah bersyukur karena ini adalah kesempatan untuk belajar menjadi pribadi yang kuat. Tidak mudah dilakukan, tapi inilah proses yang akan membentuk kita menjadi pribadi yang lebih baik. Terkadang ini semua diijinkan terjadi agar kita bisa lebih bergantung kepada Tuhan dan memperbanyak waktu datang kepada Tuhan. Hanya didalam DIA, kita akan merasakan perlindungan dan penghiburan yang sejati.


Ada kalanya juga kita dipertemukan dengan orang yang memainkan peran berpura - pura sebagai penolong, namun ternyata ingin menyebarkan fitnah kejam. Tetaplah tersenyum karena Tuhan memakai orang - orang tersebut agar kita melihat kuasa tangan Tuhan bekerja membela yang benar. Tuhan tidak pernah tertidur, pembelaan Tuhan selalu sempurna.

Disisi lain juga, Tuhan mempertemukan kita dengan orang - orang yang baik, tulus dan tak bertopeng. Bersyukurlah kepada Tuhan. Sayangilah dan hargailah mereka. Tuhan mengirimkan mereka agar kita selalu diingatkan agar tetap berbuat kebaikan ditengah kepalsuan dunia yang menyakitkan. Dibalik banyak kepalsuan selalu ada sisi baik yang Tuhan ajarkan kepada kita.


Dunia ini memang penuh kejutan. Ada orang yang penuh ketulusan, kebaikan, ada juga yang berperan untuk menyakiti dan yang memainkan peran lainnya. Tuhan ijinkan kita melihat berbagai peran, agar kita juga bisa berkaca diri. Apakah kita benar - benar sudah menjadi pribadi yang baik?

Meskipun dunia sering dipenuhi dengan kepalsuan, biarlah semakin mendorong kita untuk tidak hidup mengikuti permainan manusia bertopeng lainnya. Hidup merdeka tanpa tergantung dengan pemikiran dan perlakuan orang lain.


Jangan menghabiskan waktu untuk memikirkan apa yang orang perbuat kepada kita, apalagi sibuk menilai dan menghakimi orang lain. Pakailah waktu dengan sebaik - baiknya untuk refleksi hidup kita dan berusaha memperbaiki diri.

Kehidupan akan lebih baik ketika dimulai dari diri sendiri. Memulai kebaikan dari diri sendiri adalah langkah terbaik yang akan memberikan dampak.

Tak perlu merasa diri lebih baik dari orang lain, cukup lakukanlah kebaikkan. Tetaplah hidup benar, jujur dan menjadi terang dimanapun kita berada.

Dikala hidup tak sesuai dengan yang kita bayangkan, tak perlu kecewa karena Tuhan adalah sumber pengharapan yang kekal.Semua yang terjadi dalam hidup kita ada dalam kendali dan kuasa Tuhan.


Dikala hidup terasa semakin gelap, tak perlu kuatir akan apa yang terjadi didepan karena Tuhan selalu ada bersama dengan kita, tak pernah sekalipun DIA meninggalkan anak - anakNya. TanganNya selalu terbuka untuk merangkul kita berjalan bersama denganNya.  

Dikala hidup terasa tak adil, tak perlu membalas orang yang berbuat jahat. Jangan rendahkan diri kita menjadi sama seperti mereka. Ingatlah, bahwa Tuhan adalah hakim yang adil. Tetaplah hidup benar, saat penghakiman akan tiba dan semua itu adalah bagian Tuhan.

Biarlah hidup kita tidak terbawa dalam permainan kebohongan dan kebencian yang diciptakan oleh orang-orang dunia sandiwara ini. Inilah kesempatan kita menyebarkan kasih dan jangan sampai menyebarkan kebencian. Tuhan mengangkat kita sebagai anak Tuhan untuk menyebarluaskan kebaikan sehingga membuat dunia ini terasa lebih baik. Menyebarkan kebencian hanya dilakukan oleh orang - orang yang jauh dari Tuhan.

Apapun skenario dunia yang sedang menimpa kita sebagai orang percaya, kita harus tetap memelihara hidup kudus, menegakkan keadilan, taat pada firman Tuhan dan berani bicara kebenaran.

Dibalik semua drama dunia yang menyakitkan dan mengecewakan selalu ada sukacita dan bahagia yang tak pernah diduga sebelumnya yang sudah disediakan Tuhan bagi orang - orang yang setia berjalan di jalanNya. Sisi terang selalu ada dibalik setiap persoalan hidup.


Waktu adalah guru konfirmasi terbaik dan buah kehidupan adalah bukti nyata.
Apakah kita sudah hidup benar atau tidak?

Ingatlah, bahwa hari penghakiman bersama dengan Tuhan itu akan tiba saatnya dan berlaku bagi setiap orang. Berlombalah hidup dalam kebenaran dan melakukan kebaikan. Ketika dunia penuh sandiwara dan kepalsuan, Tuhan ingin kita hidup sebagai terang dan nyata dalam kebenaran. Jadilah diri sendiri dan tak perlu bersandiwara di dalam hidup ini.

My Instagram